MEDAN | beritaterbaruindonesia.com – Masyarakat sudah kecewa kepada Aparat Penegak Hukum (APH), pasalnya sudah banyak laporan dan keluhan Masyarakat terkait adanya praktik Judi Tembak Ikan di Wilayah Medan Utara, namun seolah tidak digubris malah semakin merajalela dan dinilai seakan Kebal serta tak Takut dengan Hukum, salah satu jaringan terbesar yang disebut-sebut dikelola oleh seorang Wanita bernama Cici yang di Back'up Aweng, beroperasi dengan Bendera GBM 99, dan diduga milik seorang Bos Besar berinisial AS, Warga keturunan Tionghoa.
Aktivitas perjudian ini tidak hanya berlangsung di satu lokasi, melainkan telah menyebar ke hampir seluruh Kecamatan yang ada di Medan Utara, seperti Belawan, Medan Labuhan, Medan Marelan, Medan Deli, hingga kawasan Labuhan Deli seperti Helvetia dan Desa Manunggal, Cici disebut-sebut sebagai Aktor Utama di balik jaringan perjudian ini yang hingga kini tidak pernah tersentuh oleh Aparat Penegak Hukum (APH).
Menurut Warga setempat, Meja-meja Judi Tembak Ikan yang dikelola oleh jaringan ini beroperasi tanpa henti, bahkan hingga 24 Jam Sehari, dan selalu ramai dikunjungi para pecandu Judi dari berbagai kalangan, mirisnya tidak ada satu pun Tindakan Tegas yang terlihat dari Polres Pelabuhan Belawan maupun Aparat Kepolisian Sektor setempat.
“Setiap hari lokasi itu ramai baik dari pagi, siang bahkan sampai Malam, tapi tidak pernah di Gerebek, katanya pemiliknya Cici, dan pengawasnya inisial AW, yang katanya juga dari TNI” ungkap seorang warga yang meminta identitasnya dirahasiakan.
Masyarakat pun menduga kuat bahwa Aktivitas Ilegal ini dilindungi oleh Oknum Aparat berinisial AW, yang disebut-sebut berasal dari satuan Koterem, mencuat sebagai pihak yang diduga memberikan "Back'up" terhadap Pperasional Bisnis Haram tersebut.
" Daripada buat laporan dan memberitakan agar tempat tersebut di tindak, mending orang abang promosikan aja Bendera GBM 99 tu bang, karna percuma bang, meskipun kami khawatir atas Anak-anak kami akan terpengaruh dan masa depan mereka rusak, percuma kami bermohon kepada Aparat Gabungan, baik dari Polisi maupun Polisi Militer (PM), segera bertindak, toh ujungnya Perjudian tersebut tetap buka dan semakin merajai di Medan Utara” ucap warga yang tinggal di sekitar lokasi perjudian dengan kecewanya. (MARI/BTI.COM)
0 comments:
Posting Komentar